Renungan Harian Senin, 10 Juli 2023

Bacaan Pagi:Bacaan Sore:
1 Raja-raja 22;24-40Roma 15:14-21
Kejadian 22:14
“Dan Abraham menamai tempat itu: "TUHAN menyediakan"; sebab itu sampai sekarang dikatakan orang: "Di atas gunung TUHAN, akan disediakan."

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Dalam pasal 1-8 Paulus membicarakan bagaimana individu-individu dipilih dan dibenarkan, tidak mungkin dipisahkan dari kasih Allah. Dalam pasal 9-11 Paulus membicarakan bagaimana bangsa Israel dipilih. Kalau sebuah bangsa dipilih, itu tidak berarti bahwa setiap individu dari bangsa itu juga akan dipilih dan dibenarkan. Yang harus dimengerti adalah memilih bangsa dan memilih pribadi tidak sama.


Hukum Taurat adalah kebenaran ilahi, yang berfungsi sebagai rambu-rambu penunjuk jalan. Orang tak akan pernah sampai kepada Allah hanya dengan berpedoman Hukum Taurat. Kristus lah jalan, hanya melalui Dia sajalah orang dapat sampai kepada Allah. Pengajaran rasul Paulus begitu sederhana, hanya perlu beriman kepada Yesus Kristus dan mengakui Dia sebagai Tuhan yang telah bangkit dari maut. Keselamatan ini tidak lagi terbatas hanya pada sekelompok orang tertentu, melainkan terbuka bagi setiap orang yang mau percaya, tanpa memandang ras. Tak ada seorang pun yang perlu meragukan bahwa dia tak akan kebagian kasih karunia ini. Tak ada istilah bangsa pilihan dalam hal ini. Karena Allah menunjukkan keselamatan bagi semua bangsa, tanpa memandang ras, tentu perlu ada orang yang menyebar luaskan berita keselamatan ini.


Keselamatan dan kebenaran karena iman diwujud nyatakan oleh pengakuan di mulut dan kepercayaan dalam hati. Pengakuan di mulut harus didahului oleh kepercayaan di dalam hati dan kepercayaan di dalam hati harus dinyatakan oleh mulut sehingga dapat didengar dan disaksikan orang lain. Inilah aturan Allah yang berlaku bagi semua, baik Yahudi maupun non-Yahudi, bahwa setiap orang yang mau berseru dan percaya Yesus bukan hanya tidak akan dipermalukan, tetapi juga akan diselamatkan dan dibenarkan oleh Allah, tanpa perbedaan.