Renungan Harian Minggu, 16 Juli 2023

Mazmur 65:1-9

“……Berbahagialah orang yang Engkau pilih dan yang Engkau suruh mendekat untuk diam di pelataran-Mu! Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus”

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974


Nyanyian merupakan ungkapan hati yang terdalam untuk menyatakan sesuatu yang sedang di alami. maupun yang sudah dilalui, baik sukacita maupun dukacita atau penderitaan. Seperti pada saat ini peMazmur bernyanyi dengan nyanyian syukur atas segala yang diperbuat Allah bagi dirinya maupun bagi bangsa Israel. Bagi Tuhanlah layak pujipujian dan nazar sebab Tuhan senantiasa memperhatikan, memimpin dan memberi yang dibutuhkannya maupun bangsanya. Tuhan Allah selalu mendengar dan menjawab doa yang diserukan oleh peMazmur dan bangsanya, sehingga hal itulah mendorong Daud dan bangsanya untuk memuji dan memberi nazarnya kepada Tuhan Allah. Dalam hidup kita secara pribadi banyak yang kita rasakan diperbuat Tuhan, ketika kita membutuhkan pertolonganNya, namun banyak orang mendiamkannya, tak mau bersyukur kepada Tuhan, seolaholah bahwa segala yang didapati dalam hidupnya hanyalah karena kekuatannya sendiri, padahal Tuhanlah yang memberikannya. Kita diberi pembelajaran melalui nyanyian syukur Daud ini supaya senantiasa kita syukuri yang diperbuat Tuhan.
Dalam nyanyian syukur ini Daud mengakui bahwa dirinya melakukan pelanggaran, memiliki kesalahan dihadapan Tuhan, tetapi Tuhan mengampuni segala kesalahan dan dosanya. Tuhan adalah Maha pengasih dan pemurah, sebesar apapun pelanggaran dan dosa kita, Tuhan sudi mengampuninya. Dihadapan Tuhan bangsa Israel sungguh berharga sebab itulah Dia memilih bangsa tersebut untuk dijadikan menjadi bangsaNya. Padahal bangsa itu bukanlah merupakan bangsa yang besar atau bangsa yang hebat di antara bangsabangsa. Demikian juga halnya kita orang Batak dipilih Tuhan untuk menerima keselamatan yang diberikan Allah melalui karya penyelamatan yang dilakukan oleh Yesus Kristus. Kita bukanlah bangsa yang besar, tetapi kita dijadikan anakanak Tuhan yang menjadi pewaris kerajaan Allah.
Orang orang yang dipilih Tuhan merasakan kebahagiaan dalam hidupnya karena banyak yang diperbuat oleh Tuhan yang tak terpikirkan dan tak terselami oleh manusia. Tuhan melindungi dan memberikan keadilan serta menenangkan deru ombak kehidupan yang kita hadapi sehingga kita dapat merasakan sukacita dan kebahagiaan. Untuk itu nas ini mengajak kita agar senantiasa kita percaya kepada Tuhan dan menyaksikan perbuatan Tuhan yang luar biasa dalam hidup kita, bahkan memberikan kehidupan yang kekal bagi kita. Amin!