Ibrani 13:5
"Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau."

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Daya pikat atau pesona uang begitu kuat di dalam kehidupan manusia. Tak habis-habisnya waktu seseorang digunakan untuk memikirkan dan mencari uang, bahkan begitu banyak ilmu pengetahuan yang diciptakan untuk dapat menghasilkan uang. Tidak bisa dipungkiri bahwa peran uang bagi kehidupan sangatlah penting, sebab dengan memiliki uang seseorang dapat memperoleh banyak hal. Sebenarnya tidak salah apabila seseorang memiliki banyak uang sejauh dia mendapatkannya dengan kerja keras dan jujur, tidak dengan mencuri atau menipu apalagi dengan menghalalkan segala cara. Manusia tidak pernah puas untuk mengumpulkan uang, bagai minum air laut yang tak pernah terpuaskan. Ada suatu kalimat yang perlu diingat: “uang adalah hamba yang baik tetapi tuan yang jahat”. Itulah yang diingatkan oleh ayat firman Tuhan ini, jangan menjadi hamba uang, jangan mengumpulkan harta dunia secara berlebihan sebab semuanya itu tidak kekal. Salah satu nyanyian juga mengingatkannya, BN 820: Pakai waktumu yang dib’rikan Tuhan; Kar’na semua ‘kan berlalu seg’ra; Semua hartamu hanya sementara; Kasih yang tulus kekal s’lamanya; Dunia dan isinya tiada yang menetap; Semua yang terindah juga lenyap; Semua hartamu hanya sementara; Kasih yang tulus kekal s’lamanya. Asalkan kita sabar dan tabah dalam menjalani hidup ini dengan bekerja giat dan selalu bersyukur apa yang diberikan Tuhan, sesungguhnya kita tidak akan sengsara. Dan kita bisa saksikan keluarga-keluarga yang sederhana apabila bekerja dengan tulus dan hidup dengan setia dalam iman percaya kepada Tuhan akan berhasil meningkatkan kualitas hidup generasi berikutnya. Amin. TUHAN memberkati.