Yohanes 8:51
"Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa menuruti firman-Ku, ia tidak akan mengalami maut sampai selama-lamanya."

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Firman Tuhan adalah benar dapat dipercayai dan kebenarannya nyata dalam kehidupan manusia, Tuhan tidak pernah berkata yang tidak digenapi, sehingga dikatakan firmanKu tidak akan kembali begitu saja kepadaKu, tetapi akan menjadi kenyataan. Hal itu yang dikatakan oleh Tuhan Yesus pada nas ini: Barang siapa menuruti FirmanKu, ia tidak akan mengalami maut sampai selamalamanya. Yesus yang datang ke dunia ini adalah Allah, Dia yang di utus oleh Allah Bapa untuk menyelamatkan manusia dari belenggu dosa. Apa yang disampaikan oleh Tuhan Yesus ini adalah merupakan kebenaran. Bukan hendak membesarbesarkan diri. Tetapi Allah Bapa juga mengetahui apa yang disampaikan oleh Yesus dan tidak ada yang tidak diketahui oleh Allah Bapa, karena Dia berasal dari Allah Bapa. Orangorang Yahudi tidak menerima Yesus sebagai Allah yang datang ke dunia mereka marah dan menolak Yesus dalam hidup mereka. Orang orang Yahudi menganggap Yesus adalah manusia biasa saja sama seperti mereka pada hal Yesus adalah Allah. Menuruti Firman yang disampaikan oleh Yesus adalah menuruti Firman Allah Bapa. Firman Allah adalah benar, sebab di dalam Firman yang disamapaikan oleh Yesus mengarahkan hidup manusia untuk percaya kepada Allah dan Firman yang disampaikan oleh Yesus adalah juga untuk menunutun hidup manusia di dalam kebenaran. Dengan berjalan dan dituntun arah hidup manusia untuk selalu di dalam jalan Tuhan. Manusia tidak akan dapat disesatkan oleh iblis dan tak akan sesat jalannya di dunia ini. Bila seseorang senantiasa melakukan Firman Allah dalam hidupnya maka dia menjadi anak Tuhan yang mampu melawan segala kuasa sijahat.
Untuk itu marilah kita senantiasa melakukan Firman Allah yang sudah kita terima dan percayai dalam hidup kita. Firman itu meneguhkan dan membuat hidup kita tidak akan mengalami maut sampai selamalamanya. Kita akan beroleh keselamatan yang kekal sebab kita dituntun ke jalan kehidupan. Janganlah kita mendengarkan suara dunia ini, sebab suara dunia ini bertentangan dengan Firman Tuhan. Bila mendengar suara dunia ini maka kita akan mengalami maut atau kematian yang kekal. Amin!