Renungan Harian Rabu, 22 November 2023

Bacaan Pagi:Bacaan Sore:
2 Petrus 3:11-181 Yohanes 4:7-21
Mazmur 109:26
"Tolonglah aku, ya TUHAN, Allahku, selamatkanlah aku sesuai dengan kasih setia-Mu"

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Manusia adalah mahluk yang lemah dan terbatas, dengan kelemahan dan keterbatasannya membuat manusia selalu mencari pertolongan untuk dapat menopang hidupnya agar dapat menghadapi segala tantangan dalam hidupnya. Dengan kelemahan dan keterbatasannya manusia jika tidak ada yang menopang atau menolongnya, membuat manusia itu mengambil jalan pintas karena tidak mampu lagi untuk menjalani hidupnya yang sarat dengan cobaan dan tantangan. Dengan ditolong dan ditopang oeh Tuhan Allah maka manusia dapat menjalani hidupnya di dunia ini.
Hal itu yang kita lihat melalui permohonan dari pemazmur ini, dia berseru meminta pertolongan Tuhan Allah karena dia tidak sanggup untuk menjalani hidup ini dengan segala tantangan yang diperhadapkan kepada dirinya. Bila ia meminta pertolongan kepada sesamanya manusia, belum tentu dikabulkan atau di jawab, bila manusia memberi pertolongannya akan dapat menimbulkan persoalan baru lagi, belum tentu akan menyelesaikan pergumulannya. Tetapi bila berseru meminta tolong kepada Tuhan Allah maka ia akan mendapat pertolongan tersebut dengan tidak menimbulkan beban baru atau pergumulan baru. Sebab bila kita menjadikan manusia penolong bagi kita, suatu saat dia akan menuntut balas dari pertolongan yang diberikannya atau karena kita ditolong oleh sesama kita sehingga kita akan terbeban senantiasa dengan hutang budi kepada orang yang menolong kita. Karena banyaknya tantangan dalam hidup yang kita jalani untuk itulah kita senantiasa berdoa meminta pertolongan kepada Tuhan Allah supaya kita dikuatkan dan diselamatkan. Hendaklah kita senantiasa setia mengikut Tuhan Allah dan tetap berdoa kepadaNya supaya kita dikuatkan untuk menjalani hidup ini. Tuhan akan menolong orang yang berseru meminta pertolongan kepadaNya. Amin!