Renungan Harian Jumat, 11 Februari 2022

Bacaan Pagi:Bacaan Sore:
Roma 3:21-28Yohanes 9:1-12
Mazmur 94:18
Ketika aku berpikir: "Kakiku goyang," maka kasih setia-Mu, ya TUHAN, menyokong aku.

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Kaki merupakan bagian tubuh yang sangat penting, karena dengan kaki kita dapat berdiri, dapat berjalan kemana kita mau, dengan kaki kita bisa mengunjungi tempat-tempat yang indah, coba bayangkan ketika kaki kita tidak berfungsi dengan baik, kita hanya akan duduk di kursi roda atau berbaring di tempat tidur. Dalam keadaan kaki kita sehat bisa berjalan dengan normal, adanya permasalahan hidup membuat kita tidak mampu melangkah. Kaki terasa berat, sehingga untuk melangkah keluar rumah saja terasa berat sekali. Pemazmur ketika menghadapi orang-orang jahat, orang-orang yang melakukan kejahatan merasakan nyaris berdiam ditempat-tempat sunyi karena ketakutan, dan merasakan kakinya goyah. Ketika pemazmur menggunakan pikirannya dalam mengahadapi permasalah hidup, mulai merasakan ketidak mampuan keluar dari permasalahannya. Pikiran kita terkadang bukan membuat kita lega dalam menghadapi masalah, ataupun membawa kita kepada jalan keluar, tetapi malah mendatangkan ketakutan. Masalah semakin dipikirkan justru dapat membuat kita frustasi karena tidak tahu bagaimana mengatasinya. Kaki kita menjadi goyah, dan tidak mampu melangkah kemanapun. Pemazmur mau mengatakan kepada kita, bahwa mengandalkan pikiran sendiri dalam mengatasi permasalahan hidup tidak akan membawa kita kepada penyelesaian masalah, tetapi justru akan membuat kaki kita goyah karena ketidak mampuan. Pemazmur mengingatkan bahwa ada Tuhan yang siap menyokong kita dalam menghadapi permasalahan hidup. Karenanya datang kepada Tuhan, bawalah seluruh permasalah hidup kita hanya kepada Tuhan saja, dan Tuhan akan menyokong kita sehingga kita memiliki jalan keluar dan mampu menghadapi segala permasalahan.

Exit mobile version