Matius 25:13
"Karena itu, berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu akan hari maupun akan saatnya."

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

YESUS KRISTUS JURUSELAMAT YANG KITA NANTIKAN
Ayat ini adalah bagian dari perumpamaan yang disampaikan oleh Yesus tentang gadis-gadis yang bijaksana dan gadis-gadis yang bodoh, yang hendak menyambut mempelai pria. Lima orang bodoh dan lima orang bijaksana. Kesepuluh gadis ini diumpamakan sebagai orang-orang percaya yang menantikan kedatangan Yesus yang kedua kalinya.
Lima gadis bijaksana adalah gambaran orang-orang Kristen yang setia, yang menjaga hidupnya taat di dalam kebenaran firman TUHAN. Seluruh hidup mereka sungguh-sungguh hanya untuk melayani dan memuliakan TUHAN serta mengasihi sesama manusia. Sebaliknya lima gadis yang disebut bodoh itu adalah gambaran orang-orang yang tidak setia dan tidak taat. Mereka tahu bahwa Sang Mempelai yaitu Yesus Kristus akan datang pada waktunya tetapi mereka tidak mempersiapkan diri untuk dapat bertahan dalam penantian.
Di dalam penantian sangat banyak hal bisa terjadi: kebosanan, ketidaksabaran, ketidakyakinan, masa bodoh, gangguan dari sekitar, ketertarikan akan hal lain yang ada di depan mata. Di dalam penantian kita membutuhkan: keyakinan bahwa kita nantikan pasti tiba, kesabaran, kesetiaan, ketaatan dan daya tahan.
Kita ingat Yesus menegor muridNya ketika mereka tertidur di taman Gethsemani ketika Yesus sedang bergumul menjelang peristiwa penghakiman yang akan segera terjadi, dengan mengatakan, Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan (Matius 26:41a). Untuk itu di dalam menyambut minggu-minggu Advent ini mari kita menjaga rohani dan jasmani kita agar selalu siaga di dalam masa penantian akan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya ke dunia ini. Kita jangan sampai seperti lima gadis bodoh yang digambarkan yang tidak serius mempersiapkan diri dalam menyambut Mempelai Pria yaitu Yesus Kristus yang tidak seorang pun tahu waktunya itu. Amin.