2 Tesalonika 3:16
"Dan Ia, Tuhan damai sejahtera, kiranya mengaruniakan damai sejahtera-Nya terus-menerus, dalam segala hal, kepada kamu. Tuhan menyertai kamu sekalian."

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

DAMAI SEJAHTERA ALLAH MENYERTAI KITA
Saudara yang terkasih dalam Yesus Kristus, dunia tempat kita berada memang penuh dengan kerusakan, kehancuran, permusuhan, eksploitasi, perang, kebencian, kemarahan, keserakahan, semua telah menghancurkan manusia dan bumi tempat manusia berada sehingga damai itu sulit dihadirkan. Adakah pengharapan ? Tidak ada pengharapan kalau kita mengharapkan dar dunia ini. Namunsemua itu, ada satu pengharapan yang pasti yaitu dari Tuhan Yesus Kristus di dalam damai sejahtera-Nya. Damai sejahtera itu telah dianugerahkan-Nya kepada kita semua.
Tuhan ingin kita memiliki damai dalam setiap kehidupan kita. Kedamaian dapat datang kepada individu hanya melalui penyerahan diri tanpa syarat, penyerahan diri kepadaNya yang adalah Raja Damai, yang memiliki kuasa untuk menganugerahkan kedamaian. Apakah kita mempunyai damai sejahtera?damai sejahtera yang begitu besar dari Tuhan?. Damai sejahtera hanya akan kita alami setelah kita menyerahkan segenap hidup kepada-Nya dan hidup di jalanNya.
Damai sejahtera yang diberikanNya berbeda dengan damai sejahtera yang diberikan oleh dunia yang ukurannya dan tidak ada hubungannya dengan berapa jumlah uang, deposito, tidak dipengaruhi oleh kondisi kesehatan kita, tidak terganggu oleh status kita. Damai sejahtera yang dikaruniakan Tuhan kepada kita pada saat ini, setiap harinya hendaknya senantiasa baru. Tujuannya adalah agar damai sejahtera ini ada dan berdiam dalam dalam hati kita, kekal dan tidak terganggu oleh berbagai situasi dan peristiwa yang kita alami setiap hari baik sukacita dan dukacita hendaknya kita memiliki damai sejahera. Melalui ayat renungan hari ini, Tuhan memberitahukan kepada kita bahwa damai sejahtera dan kebahagiaan yang murni hanya diperoleh jika kita memperhatikan perintah-perintahNya.
Sebab damai sejahtera dan kebahagiaan itu selalu berjalan beriringan dengan kebenaran aatau kekudusan. Artinya, dimana ada kebenaran Firman yang kita tegakkan, disitu selalu ada damai sejahtera dan kebahagiaan. Damai sejahtera ini hendaknya ditemukan dalam hati, kata dan perbuatan. Damai sejahtera Tuhan senantiasa mengalir ke dalam jiwa kita melalui firman Allah yang kita terima akan menyertai kita selama-lamanya. Amin.