Renungan Harian Kamis, 10 Februari 2022

Bacaan Pagi:Bacaan Sore:
Filipi 2:27-30Yohanes 8:48-59
1 Tesalonika 5:9
Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita,

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Pencuri pada umumnya bekerja waktu orang sedang lengah; kebanyakan malam hari. Kedatangan Tuhan Yesus diumpamakan seperti pencuri , yaitu ketika orang lengah dalam damai dan kenikmatan hidup semu . Orang yang memang tidak menghendaki kedatangan-Nya atau yang karena tidak beriman tidak percaya akan kedatangan-Nya, akan kecolongan. Orang beriman yang tahu kebenaran ini dan berjaga-jaga, memiliki sikap hidup yang berbeda .

Bagaimana menanti kedatangan Tuhan? Bila tak seorang pun tahu saat Tuhan datang, apa sebaiknya sikap seorang Kristen? Berjaga dan sadar . Kewaspadaan adalah ungkapan kesadaran bahwa kita adalah milik Tuhan, bukan milik dunia. Di dalam Tuhan kerohanian kita telah dibangunkan. Karena itu sikap dan cara hidup seperti orang dunia yang perbuatannya dalam gelap kita tanggalkan. Sebaliknya seperti prajurit yang siap berperang melawan kejahatan, kita mengenakan baju zirah iman dan kasih, serta ketopong keselamatan .