Renungan Harian Rabu, 1 Februari 2023

Bacaan Pagi:Bacaan Sore:
1 Korintus 6:12-202 Korintus 1:3-14
Yesaya 66:3
Orang menyembelih lembu jantan, namun membunuh manusia juga, orang mengorbankan domba, namun mematahkan batang leher anjing, orang mempersembahkan korban sajian, namun mempersembahkan darah babi, orang mempersembahkan kemenyan, namun memuja berhala juga. Karena itu: sama seperti mereka lebih menyukai jalan mereka sendiri, dan jiwanya menghendaki dewa kejijikan mereka,

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Yesaya 66 merupakan bagian dari Trito Yesaya yang dituliskan pada masa sesudah pembuangan bangsa Israel. Setelah masa pembuangan tersebut bangsa Israel menata kembali kehidupan mereka dan kembali kepada Allah. Allah melihat bangsa Israel sudah kembali menjalankan ibadah kepada-Nya, namun bangsa Israel melakukannya tidak dengan ketaatan dan tulus hati. Dalam nats Yesaya 66 : 3 ini memperlhatkan sikap mendua bangsa Israel. Bangsa Israel melakukan ibadah dan memberikan persembahan kepada Allah, namun juga melakukan kejahatan dan juga menyembah ilah lain.

Sikap mendua bangsa Israel tidak disukai oleh Allah. Allah menghendaki bangsanya tersebut memberikan persembahan dan melakukan ibadah kepada-Nya dengan penuh ketaatan terhadap firman-Nya. Bagi Allah ritus-ritus yang dilakukan bangsa Israel tersebut tidak berarti apabila dilakukan dalam kemunafikan. Begitu juga dengan kita, Allah mengkehendaki kita umatnya untuk tidak sekedar melakukan ibadah dan memberikan persembahan, tetapi kita juga harus mau melaksanakannya dengan menaati Firman Allah. Allah juga mengkehendaki kita umatnya melakukan pertobatan yang sungguh-sungguh. Firman Allah tersebut tidak cukup didengarkan saja,, namun harus dilaksanakan, seperti yang dikatakan dalam Yakobus 1:22 “Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri”. Ketaatan dan ketulusan kita terhadap Allah dapat tercermin melalui perilaku kita sehari-hari. Amin.

Exit mobile version