Renungan Harian Sabtu, 20 Mei 2023

Bacaan Pagi:Bacaan Sore:
2 Timotius 1 : 1-12Efesus 4 : 1-6
Mazmur 123 : 3
"Kasihanilah kami, ya TUHAN, kasihanilah kami, sebab kami sudah cukup kenyang dengan penghinaan;"

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

Mazmur ini ditulis pada suatu waktu ketika jemaat Allah jatuh terpuruk dan diinjak-injak. Beberapa orang beranggapan bahwa initerjadi ketika orang-orang Yahudi menjadi tawanan di Babel, meskipun peristiwa tersebut bukan satusatunya peristiwa mereka dihina oleh orang-orang yang sombong. Seberapa parah mereka dicela: “Kami sudah kenyang”. Musuh tidak pernah merasa bisa cukup menertawakan mereka, atau cukup berkatakata untuk menghina mereka. Sedangkan mereka yang diejek-ejek itu hanya bisa menyimpannya dalam hati saja. Ejekan seperti tikaman maut ke tulang mereka. Olok-olok serta penghinaan selalu dan mungkin akan terus menjadi bagian dari kehidupan umat Allah di dunia ini. Demikian juga yang terjadi sekarang ini.


Olokan dan hinaan dapat merupakan ujian berat bagi orang beriman yang menyebabkan iman dan kesetiaan orang kepada Tuhan luntur dan goyah. Namun penghinaan yang dilontarkan orang-orang sombong kepada pemazmur tidak mampu menggoyahkan pengharapannya kepada Tuhan. Meneladani pemazmur, umat Kristen seharusnya tidak dikendalikan oleh situasi atau perlakuan orang yang tidak menyukainya, tetapi belajar tegar dalam menampik segala olokan dan hinaan, sehingga pada akhirnya umat Kristen akan nyata kebenarannya. Memiliki keyakinan bahwa ada pengharapan yang pasti di dalam
Tuhan akan meneguhkan kita dalam mempertahankan iman di tengah penghinaan.


Kita adalah orang-orang yang mendapat belas kasihan Allah. Kita telah menerima pengampunan, dan penyelamatan dari Kristus melalui Roh Kudus. Oleh anugerahNya kita adalah anak-anak Allah, juga pelayan-pelayan-Nya. Tuhan adalah Raja orang percaya. Dia adalah Raja yang penuh belas kasih, yang memiliki kasih seperti Bapa yang mendengar keluh kesah anak-anak-Nya. Mari dengan taat penuh
kepada firman-Nya.