Bacaan Pagi:	Bacaan Sore:
1 Rajaraja 10 : 1-113	2 Petrus 1 : -21

Ibrani 9 : 28
“demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia."

Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974

---

Yesus Kristus tersalib hanya satu kali, mati satu kali. Salib dan kematianNya adalah Kurban Persembahan untuk Pendamaian dan Penebusan umat manusia dari dosa. Yesus menjadi PERANTARA bagi banyak umat untuk mendapat keselamatan dan kehidupan yang kekal. Bagaiman Keselamatan umat itu terlaksana dapat kita lihat lewat nast renungan ini:

1.Yesus mengorbankan diriNya Untuk Menanggung Dosa dan pengorbanan itu satu kali untuk selamanya:
Mengorbankan diri artinya menyerahkan diriNya untuk menderita sebagai persembahan. Dia menjadi Domba Penyucian untuk Penebusan Keselamatan, supaya hubungan manusia dengan Allah didekatkan dan dipulihkan. Dia menanggung dosa umatNya. Kurban Keselamatan ini tidak lagi dilakukan berulang-ulang tetapi Yesus melakukannya sekali untuk selamaNya. Penebusan yang dilakukanNya sudah sempurna dan lengkap. Dia menderita hanya sekali, darahNya ditumpahkan hanya sekali saja; tetapi di dalam penderitaan dan kematianNya dosa telah dikalahkan selama-lamaNya.

2.Sesudah kebangkitanNya dan kenaikanNya Yesus berada di tempat yang kudus yaitu Surga. kenaikanNya dan keberadaanNya di tempat kudus juga adalah demi kepentingan kita umat yang ditebusNya. Kelak ada masanya, Yesus akan datang kembali ke dunia dan peristiwa kedatangan kedua kali itu disebut sebagai zaman akhir. Kedatangan kedua kaliNya bukan lagi untuk menanggung dosa, tetapi untuk menemui orang-orang yang telah ditebusNya, orang-orang yang telah dibersihkanNya dengan darah PendamaianNya yang kudus.

3.Kita adalah orang yang ditebus dan diselamatkan oleh Yesus Kristus; yang menanti-nantikan kedatangannya. Janji kedatangan Yesus yang kedua kalinya akan membawa umat yang ditebusNya kepada hadiratNya. Jadi marilah tetap menjadi orang-orang yang setia, tetap beriman kepadaNya, sambil dalam pengharapan menanti kedatanganNya dengan tetap berusaha memperbaharui diri hari demi hari.